IC Markets Memperluas Operasi di Timur Tengah Seiring Meningkatnya Permintaan
Pemimpin forex global IC Markets memasuki Timur Tengah dan Afrika (MENA) melalui hub UEA yang baru, menawarkan raw spread, eksekusi trading secepat kilat, hingga instrumen multi-aset.

Pemimpin global broker forex IC Markets mengukuhkan komitmennya di kawasan Timur Tengah dan Afrika (MENA) dengan membuka pusat operasional baru di Uni Emirat Arab (UEA). Broker teregulasi ASIC, yang terkenal dengan eksekusi sangat cepat dan spread mentah mulai dari 0,0 pip, menargetkan lonjakan permintaan di pasar negara berkembang.
Mengapa Trader Memilih IC Markets?
- Zero Requotes & Eksekusi Kilat: Dirancang untuk trader frekuensi tinggi dan ritel
- 200+ Instrumen: Forex, komoditas, indeks, saham, dan mata uang kripto
- Akses Multi-Platform: MT4, MT5, dan cTrader untuk trading tanpa hambatan
- Ramah untuk Pemula: Sumber daya edukasi gratis, dukungan multibahasa, dan analisis pasar harian
Didirikan pada tahun 2007, broker forex IC Markets membangun reputasinya dengan harga yang transparan dan infrastruktur canggih, melayani 300.000+ klien di seluruh Eropa, Asia, dan sekarang MENA. Ekspansi UEA memperkuat janjinya untuk mendemokratisasi akses ke pasar global.
"Basis UEA kami bukan hanya tentang geografi - ini tentang memberikan kecepatan dan keandalan yang tak tertandingi kepada para trader di semua tingkatan," kata juru bicara IC Markets. Model penetapan harga ECN broker dan kolam likuiditas yang dalam semakin membedakannya dalam lanskap yang kompetitif.
Dengan langkah ini, IC Markets mengukuhkan posisinya sebagai broker papan atas untuk trader ritel dan institusi.
Ikuti terus perkembangan selanjutnya melalui halaman berita broker forex.