Saat pasar forex terus berkembang, konsep copy trading telah menjadi populer, terutama di kalangan trader retail dan investor baru yang mencari peluang penghasilan pasif. Untuk memenuhi permintaan yang tumbuh ini, ThinkMarkets, sebuah broker online multi-aset terkemuka yang berbasis di London, telah meluncurkan aplikasi copy trading mobile terbarunya, ThinkCopy, yang dirancang untuk melayani pelanggan di wilayah cakupan pasar mereka.
Sejak didirikan pada tahun 2010, ThinkMarkets telah berkembang menjadi broker trading FX dan CFD online yang teregulasi secara internasional, dengan memiliki 450.000 trader di seluruh dunia. Dengan kehadiran di lebih dari 14 kantor global, broker ini menawarkan akses ke platform trading profesional yang menawarkan lebih dari 4.000 instrumen trading.
Aplikasi ThinkCopy memberdayakan pelanggan dengan memberikan akses ke ratusan penyedia strategi trading yang sukses dan berpengalaman. Melalui aplikasi mobile khusus ini, pengguna dapat dengan mudah menyiapkan order copy otomatis.
Aplikasi ini juga dilengkapi dengan kemampuan penyaringan, memungkinkan pengguna untuk memilih trader berdasarkan kriteria tertentu. Selain itu, pengguna memiliki fleksibilitas dalam mengalokasikan dana ke trader pilihan mereka dan menyesuaikan order take profit dan stop loss sesuai dengan preferensi individu mereka.
Lebih dari itu, ThinkCopy dari ThinkMarkets memupuk rasa komunitas di antara penggunanya, memungkinkan mereka untuk terhubung dengan individu sejenis untuk diskusi tentang strategi trading dan memperoleh wawasan pasar yang berharga.
Upang masiyahan sa mga benepisyo ng ThinkCopy, ang mga gumagamit ay madaling i-download ang app mula sa Apple Store para sa iOS devices o Google Play para sa mga Android devices.
Ibinahagi ni Co-founder Faizan Anes ang kanyang mga pananaw, na nagsasabing, "Nag-aalok ang ThinkCopy ng isang kakaibang pagkakataon upang sundan at tularan ang mga propesyonal na mangangalakal sa pamamagitan ng isang dedikadong mobile application. Maaaring suriin ng mga kliyente ang performance ng mga pangunahing mangangalakal, maglaan ng kanilang pondo nang may estratehiya, at i-configure ang awtomatikong pagkopya ng mga kalakalan."